• Home
  • /
  • Tag Archives:  Life journey

Fashion-less

Punya kemeja cuma beberapa helai. Kalau foto acara resmi, pasti kesannya bajunya “itu-itu aja”.

Punya batik cuma beberapa helai. Sama. Kalau foto acara resmi, pasti kesannya cuma punya batik “itu-itu aja”.

Punya kaos unik / kualitas distro cuma beberapa helai. Sama juga. Kalau ada acara have fun yang perlu tampil sedikit keren, kaosnya pasti “itu-itu aja”.

Punya jaket favorit cuma 1 atau 2 dalam suatu periode waktu. Ini apalagi. Kalau foto waktu jaketan, kesannya cuma punya jaket “itu-itu aja”.

Punya sepatu / sandal, cuma 1 dalam satu waktu. Pilih yang praktis, bisa (dianggap) jadi sepatu tapi gak ribet pakainya. Ya, kalau foto full body pasti kesannya sepatu “itu-itu aja”.

Ya, beginilah saya. Bukan pemerhati fashion, termasuk fashion diri sendiri. Apalagi pekerjaan tidak menuntut untuk ketemu orang luar setiap hari. Di kantor cuma pakai kaos biasa, gak perlu dandan, dan gak pakai sepatu.

Tidak Semerta-Merta Memaafkan, untuk Membimbing

Pernah ngalamin nggak, ketika sudah berusaha melakukan segala usaha untuk mencapai sesuatu, kemudian ada yang bikin emosi atau apalah hingga muncul rasa jengkel yang sedemikian dalam? Pernah juga nggak, sudah sedemikian jengkelnya, tapi hanya mendapatkan sekedar kata “maaf” dari orang itu?

Saya, cukup sering. Dan itu dari banyak orang, gak cuma satu.

Apa yang saya lakukan setelahnya? Memaafkannya?

12